Takut Arogan, Pedagang Tolak Satpol PP Bersenjata
ilustrasi
PEKANBARU - Asosiasi Pedagang Pasar Seluruh Indonesia (APPSI) Pekanbaru, menolak keras kebijakan Menteri Dalam Negri (Mendagri) yang akan mempersenjatai Satpol PP dalam penegakan Perda.
Ketua APPSI Pekanbaru Agus Sihombing menilai, kebijakan Mendagri Gamawan Fauzi lewat Permen No 26 Tahun 2010 perlu dievaluasi lagi karena dikawatirkan akan membawa masalah yang lebih besar.
“Sedangkan tidak memakai senjata api saja lagaknya sudah sangat arogan, apalagi dipersentai,” kata Agus dalam perbincangan dengan okezone, Rabu, (7/7/2010).
Selama ini saja, lanjutd dia, tingkah polah Satpol PP di lapangan tidak mencerminkan sikap persuasif dalam menegakkan Perda. Satpol PP kerap bergaya seperti militer atau polisi.
“Sedangkan polisi atau militer saja yang sudah lama dididik untuk bisa mempergunakan senpi dengan semestinnya kadang masih terjadi penyimpangan. Apalagi seperti kalau dadakan seperti ini, bisa gawat,” ujarnya lagi.
Dia memisalkan insiden bentrokan di Tanjung Priok antara Satpol PP dengan warga yang banyak menelan korban. “Saat itu tidak pakai pistol saja mereka sudah arogan, apalagi dipersentai. Apakah Mendagri siap bertanggungjawab?” tukasnya
0 komentar:
Posting Komentar