Merk Sabun di Indonesia yang Gokil

Originally Posted by

Spoiler for Sabun Colek Jaipong:




Spoiler for Sabun Colek dangdut:




Spoiler for Sabun colek Ponsel:




Spoiler for Sabun Colek Telepon:


Adeknya sabun colek Ponsel gan..


Spoiler for Sabun Botol Cebok:


yang ini untuk orang2 yang suka BAB di sungai atau jamban biasanya gan..


Spoiler for Sabun G-Mail:


Ini khusus pari blogger kali ya gan yang make...


Spoiler for Deterjen ustadz:

 
ane islam gan..tapi juga



Spoiler for Deterjen ariel:


Setelah terkena kasus video porno dengan luna may* artis ariel produksi beginian gan di LP..


Spoiler for Deterjen Amin:


No comment dah..

Spoiler for Deterjen Serr..Serr..:


Bikin yang nyuci baju jadi deg..deg..deg..serr..serrr..

























sumber :http://www.kaskus.us/showthread.php?t=12611796
Read More

Bus PO Nusantara Senyaman Pesawat or Kereta executive


Powered By scania and adiputro:




Spoiler for nu3tara:




Spoiler for Seat 1:




Spoiler for Seat 2:




Spoiler for seat 3:




Spoiler for Seat 4:




Spoiler for And Last The class Is:






Spoiler for BONUS:





















sumber :http://www.kaskus.us/showthread.php?t=9828264
Read more

Tujuh Buah Langka yang Enak di Indonesia


1. Cempedak
Spoiler for cek:

Originally Posted by Afverel
"cempedak Berbuah Nangka" sebagian pepatah sering menggunakan bahasa itu, namun apakah Cempedak itu sendiri? banyak dari kita orang Indonesia tidak mengetahui itu, Cempedak adalah nama buah yang mirip dengan Nangka namun rasa, batang, dan musim buah nya berbeda. Kalau Cempedak rasanya lebih manis dari Nangka, kalau dari batang,
Cempedak mempunyai getah yang lebih cair dibandingkan Nangka. Daunnya pun memiliki bulu-bulu putih yang tipis kalau Nangka daunnya tidak ada bulu-bulu tipis, nah kalau dari segi musim, Cempedak hanya berbuah satu tahun sekali. Cempedak juga cara mengambil isinya beda dari nangka yang agak rumit. Mengambil isi Cempedak tinggak diiris dari atas kebawah kulitnya lalu tarik aja keatas puluk nya (tengah dari buah yang lengket pada buah) maka secara otomatis isinya ikut terangkat semua, tinggal makan deh...
Cempedak dapat dibuat bermacam-macam makanan, dari manisan Cempedak, gorengan Cempedak (seperti pisang goreng namun isinya bukan pisang tapi cempedak), bahkan langsung dimakan seperti Nangka juga enak.
Cempedak ini kalau didaerah Indonesia banyak tumbuh didaerah Sumatra, seperti sumatra selatan, Sumatra Utara, Pulau Bangka, Pulau Belitung.


2.Buah Rukem
Spoiler for cek:

Originally Posted by Afverel
Buah Rukem, hidup didataran daerah Sumatra, Pulau Bangka, Pulau Belitung, dengan pohon yang berduri, dan dengan rasa yang manis. Namun apabila masih mentah dan berwarna hijau maka rasanya sepet sekali. Buah ini biasanya di asin atau pun dimakan mentah.


3.Buah Rambai
Spoiler for cek:

Originally Posted by Afverel
Kalau yang buah yang satu ini rasanya manis-manis masem, secara pisik mirip duku, namun buahnya berumbai-rumbai kebawah waktu didahannya. Kulitnya pun lebih tipis dari duku. Pohonnya relatif besar dari duku. Buah ini biasanya banyak digunakan untuk campuran masak ikan sebagai pengganti asam. dan tumbuh didaerah Pulau Bangka Belitung, kalau ditempat lain aku belum lihat.


4.Buah Kemunting atau Kerak duduk
Spoiler for cek:




Originally Posted by Afverel
Hidup di daerah yang berpasir berbuah tidak mengenel musim, buah ini rasanya manis dan enak. secara fisik buah ini kecil-kecil sekital sejempol orang dewasa, namun buah ini sangat banyak buahnya dalam tiap satu batang.
Pohonnya relatif kecil paling besar sebesar kaki orang dewasa, itu pun jarang kebanyakan hanya sebesar jempolan orang dewasa aja. Buah ini banyak terdapat didaerah pasiran Pulau Bangka dan Pulau Belitung.


5.Buah Kelubi
Spoiler for cek:

Originally Posted by Afverel
Buah kelubi hidup didaerah perairan yang ada didalam hutan, atau daerah air payau, buah ini mirip sekali dengan salak, saking miripnya banyak orang mengira ini adalah buah salak, namun rasanya sangat asam, biasanya sebelum dimakan buah ini diasinkan dulu untuk menghilangi rasa asamnya. hidup didataran pulau Bangka Belitung.


6.Buah Manau
Spoiler for cek:

Originally Posted by Afverel
Buah manau adalah buah dari pohon rotan, dimana buahnya memiliki rasa yang asam-asam manis, buah ini enak kalau sudah diasin. buah manau banyak terdapat didaerah kepulauan Bangka, Kepulauan Belitung, Pulau Sumatra, Kalimantan. Buah manau dalam satu pohonnya dapat menghasilkan sampai setengah karung, buah ini biasa dijual didaerah pasar-pasar tradisional yang ada didaerah seperti Bangka, Belitung, Kalimantan.


7.Buah Rumbia
Spoiler for cek:



Originally Posted by Afverel
Kalau Buah Rumbia banyak terdapat di indonesia, karena Rumbia adalah pohon sagu. Jadi buah rumbia adalah buah yang dihasilkan dari pohon sagu. Buah ini rasanya manis-manis sepet. Biasanya diasinkan dulu untuk menghilangkan rasa sepetnya. Namun sepetnya buah Rumbia ini tidak sebanding dengan sepetnya buah Rukem yang mentah. Jadi kalau langsung dimakan biasa nggak masalah.










sumber :http://www.kaskus.us/showthread.php?t=12673817
Read more

(Diskusi) PROYEK 6 RUAS JALAN TOL DALAM KOTA


"JAKARTA, KALO GA MACET BUKAN JAKARTA NAMANYA"
jargon di atas ini hampir setiap hari ane denger dari orang-orang yang beraktifitas di ibukota negara kita ini.

Sudahkah agan mendengar tentang rencana pemda DKI untuk mengatasi kemacetan dengan pembangunan 6 ruas jalan tol dalam kota??
Spoiler for berita:

Spoiler for JTRD:

DESKRIPSI PROYEK 6 RUAS JALAN TOL DALAM KOTA:
Perseroan bekerja sama dengan PT Pembangunan Jaya Toll dengan membentuk PT Jakarta Tollroad Development dalam membangun proyek 6 ruas jalan toll. Rencana pembangunan Enam Ruas Jalan Tol Dalam Kota sepanjang 80 km, merupakan langkah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk meningkatkan ratio jaringan jalan dan mengimbangi laju pertambahan kendaraan bermotor di Jakarta.

Sebagai upaya lain yang juga sedang dilakukan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta guna meningkatkan kinerja system transportasi, antara lain dengan telah ditetapkannya program Pola Transportasi Makro di DKI Jakarta yang didalamnya mencakup: Transport Demand Management (TDM), busway koridor, Mass Rapid Transit (MRT) serta program peningkatan sarana jalan. Dari program tersebut yang saat ini telah mulai direalisasikan adalah busway koridor, system Light Rail Transit (LRT/monorail), dan persiapan pembangunan subway (MRT).


Sebagai upaya dalam penambahan jaringan jalan baru yang disadari memerlukan dana yang sangat besar sehingga alternatif pembiayaan dengan dana investasi swasta agar bisa berjalan memenuhi prinsip ‘self financing’ dengan memfungsikan 6 ruas jalan ini sebagai ‘jalan tol’. Dengan memfungsikan sebagai jalan tol ini Pemerintah Provinsi juga akan mendapatkan pemasukan dari pendapatan pengoperasian yang akan dapat digunakan untuk ikut serta membiayai prasarana transportasi lain dengan konsep ‘ear marking’ (subsidi silang) kepada kendaraan umum.


Sejalan dengan perlunya fungsi kontrol ini, Pemerintah DKI merasa perlu untuk menunjuk Perseroan sebagai BUMD Pemda DKI Jakarta dan PT. Pembangunan Jaya yang sebagian sahamnya juga dimiliki oleh Pemda DKI Jakarta untuk bertindak sebagai Pemrakarsa dalam investasi pembangunan jalan tol dalam kota ini.


Pada saat ini progres proyek sedang dalam tahapan kajian Tim Bersama yang dibentuk oleh Departemen PU dan Pemda DKI Jakarta dalam aspek jaringan jalan dan aspek pengusahaan. Diharapkan dari hasil kajian ini Menteri Pekerjaan Umum dapat memberikan lampu hijau dan proses-proses implementasi pembangunan dapat segera memasuki tahap pelelangan pada tahun ini.


Spoiler for Mobile otomotif.net:

JAKARTA - Rencana pembangunan proyek 6 ruas tol dalam kota dengan panjang 67,42 kilometer dinilai sejumlah pihak bakal mampu mengatasi persoalan kemacetan di ibukota. Dan karena desainnya sebagai jalan tol layang maka lebih mudah dibangun tanpa perlu pembebasan lahan yang rumit prosesnya. Tapi di sisi lain, adanya rencana ruas tol senilai Rp 40,2 triliun lebih itu ditengarai lebih berorientasi bisnis. Pasalnya, jika pemerintah berniat mengatasi kemacetan mestinya mempercepat pembangunan MRT sekaligus memperbaiki angkutan massal.

Simpul Macet

Enam ruas tol yang nanti dengan desain melingkar dan akan bersambungan itu terdiri dari ruas Semanan -Sunter, Sunter-Bekasi Raya, Duri Pulo - Kampung Melayu, Kemayoran - Kampung Melayu, Ulujami -Tanah Abang serta Pasar Minggu -Casablanca.

Menurut Ir Achmad Gani Ghazaly, Kepala Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), prakualifikasi tahap tender untuk 6 ruas tol dalam kota ini akan dilangsungkan 28 November 2011. Karena hanya satu calon investor dan operator yang lolos yakni PT Jakarta Tollroad Development (JTD), badan usaha milik daerah (BUMD).


JTD ini merupakan konsorsium BUMN dan perusahaan penyedia jasa jalan tol yakni PT Hutama Karya Tbk, PT Pembangunan Perumahan Tbk, PT Wijaya Karya, PT Adhi Karya Tbk serta PT Citra Marga Nushapala Persada (CMNP). "Prakualifikasi itu diharuskan sekurangnya menjaring tiga investor untuk bisa mengikuti tender. Nantinya, meski 6 ruas, tol dalam kota ini akan dipegang oleh 1 operator," ungkap Gani.


Ruas tol dalam kota ini rencananya dibangun 6 jalur masing-masing 3 jalur di satu ruas searah. Terdiri-dari 1 jalur untuk angkutan umum dan 2 jalur buat kendaraan pribadi. Juga akan dilengkapi 10 shelter yang dibangun sedemikian rupa sehingga tidak mengganggu lalu lintas yang ada. "Pembangunannya akan rampung dalam 4-5 tahun," lanjut Gani.


Pembangunan 6 ruas jalan tol ini akan diyakini Gani bakal mengatasi masalah kemacetan di Jakarta. Karena juga disediakan khusus jalur bagi angkutan umum. Di sisi lain, pembangunannya akan lebih cepat dan mudah, karena tak perlu ada pembebasan tanah seperti kalau membangun jalan tol biasa. "Ini juga salah satu solusi mengatasi rasio panjang jalan dan jumlah kendaraan yang selama ini dirasa sangat tidak sebanding," tuturnya.


Namun pengamat tata ruang Yayan Supriyatna dari Universitas Trisakti, Jakarta, menyatakan kalau rencana ini akan mengubah struktur ruang dan pola yang ada. "Yang perlu dipertanyakan, pembangunan ruas tol dalam kota ini untuk mengatasi kemacetan atau orientasi bisnis semata. Soalnya, kalau pemerintah mau mengatasi kemacetan, mestinya MRT (Mass Rapid Transportation) yang didahulukan," ungkap Yayan.


Yayan melihat faktor bisnis lebih dominan dalam hal ini. Pasalnya, pemerintah menyerahkan kepada masyarakat atau swasta untuk membangun 6 ruas tol yang akan melingkar di atas kota Jakarta ini. Kenyataannya memang lebih mudah dan pragmatis membangun ruas tol layang ketimbang MRT dan memperbaiki angkutan massal yang sejatinya harus disubsidi pemerintah.


Sepatutnya pemerintah juga memikirkan akses keluar tol. Memang di tol tidak terjadi kemacetan, namun setelah keluar tol akan timbul kemacetan hebat dan itu menjadi simpul kemacetan baru. "Saya perkirakan, akan terjadi kekacauan saat keluar tol. Mengingat, saat ini perjalanan di Jakarta itu masuk kategori D dan E yakni 20-30 km/jam dan bahkan 0 km/jam. Hujan sedikit saja, macetnya Anda bisa rasakan sendiri," lanjut Yayan yang menyarankan agar dibangun sinergi yang baik terhadap pihak-pihak terkait untuk mengantisipasi simpul kemacetan yang baru di luar jalur tol.


Kenapa MRT lebih mendesak dibangun? Tentu saja karena kereta api yang melingkar dalam kota Jakarta dan bawah tanah ini akan bisa mengangkut penumpang dalam jumlah yang sangat banyak. Seperti halnya di beberapa negera maju, terutama area ibukota yang penduduknya banyak dimana sarana transportasi menjadi peranti sangat vital.


Selain MRT, Yayan juga mengusulkan perbaikan angkutan massal. Misalnya memperbaiki dan menyempurnakan bus Transjakarta. Secara konsep busway sudah bagus. Hanya saja, pelaksanaannya butuh banyak pembenahan. Contohnya, waktu kedatangan antar bus sangat lama dan tidak ideal. "Ini bisa diatasi dengan memperbanyak jumlah busnya," sambung Yayan.


Darmaningtyas , Direktur Institut Studi Transportasi malah secara tegas menolak keberadaan 6 ruas jalan tol dalam kota yang akan dibangun. "Intinya, 6 ruas jalan tol tidak diperlukan oleh Jakarta. Kecuali mau menambah ruwet Jakarta. Kota kota lain di dunia justru meruntuhkan jalan tol kok Jakarta malah membangun 6 ruas tol tengah kota. Ini jelas kemunduran," kata Tyas. Ia yakin yang diperlukan bagi Jakarta adalah percepatan perbaikan angkutan massal. "Tapi sayangnya itu malah tidak dilakukan. Ya, Jakarta akan semakin macet ke depan kalau begini aja," sebutnya. (mobil.otomotifnet.com)



Spoiler for Rencana Ruas pembangunannya ::

1. Semanan-Sunter 17,88 km 9,76
2. Sunter-Bekasi 11 km 7,37
3. Duri Pulo-Kampung Melayu 11,38 km 5,96
4. Kemayoran-Kampung Melayu 9,65 km 6,95
5. Ulujami-Tanah Abang 8,27 km 4,25
6. Pasar Minggu-Casablanca 9,56 km 5,71
Spoiler for pic 1:



Spoiler for pic 2:



Spoiler for design:

ketika jadi nanti. Jalan tol ini akan dilengkapi dengan angkutan umum berupa Bus untuk melayani seluruh masyarakat. semacam bus way gitu gan. selain itu nantinya akan ada MRT berupa monorail yg melintas berdampingan di salah satu ruas jalan tol ini. tar kalo ada waktu ane updet deh tentang MRTnya









sumber: sumber :http://www.kaskus.us/showthread.php?t=11832495
Read more

Akademi Barcelona akan Dibuka di Sentul

 
FOTO:(detiksport/Amalia Dwi Septi)
 
Jakarta - Sebuah akademi sepakbola baru akan didirikan di Sentul, Jawa Barat. Akademi ini akan bekerja sama langsung dengan akademi resmi klub raksasa Spanyol, Barcelona. Seperti apa?

Sekolah sepakbola berstandar internasional ini, yang diberi nama Akademi Sepakbola FCB Escola Indonesia, digagas oleh perusahaan Excellion Analisytic, bekerja sama dengan High Dynamic Investment dari Jepang.

"Inilah program pertama yang akan dilakukan Barcelona di Indonesia yang akan dipandu oleh Xavi Marce, Direktur proyek FC Barcelona. Semoga dengan kedatangan sekolah sepakbola ini Indonesia bisa masuk Piala Dunia 2026," Tato Marti, konsultan sepakbola dari Spanyol, dalam acara perkenalan di Hotel Kempinski, Jakarta, Rabu (25/1/2012) sore.

Tujuan didirikannya Akademi Sepakbola FCB Escola Indonesia tersebut adalah untuk memberi kesempatan anak-anak Indonesia berbakat untuk mengembangkan bakat dan keterampilan mereka bersepakbola, agar dapat mencapai prestasi yang tinggi.

"Dengan adanya akademi ini kami berharap anak-anak Indonesia lebih berkualitas dalam mengarungi kehidupan, dan sepakbola kita dapat berprestasi dalam 10 tahun ke depan," ujar Franky Nelwan, salah satu pendiri Excellion Analysitics.

Rencananya akademi tersebut akan berlokasi di Sentul, Bogor, dan dibuka pada September mendatang.

Akademi akan menerima 250 anak usia 5-11 tahun. Siswa bisa memilih jadwal sesuai dengan waktu yang dimilikinya, seminggu dua sampai lima kali.

Di kelompok umur 12-18, mereka akan mengikuti program dormitory, atau tinggal di mess Sentuk, dari Senin pagi sampai Jumat Siang.

Selain sesi sepakbola, mereka akan pula diberi pendidikan formal selama mengikuti program tersebut, yang mencakup beberapa pelajaran umum, juga bahasa Inggris dan Spanyol. Dan yang pasti, akademi akan menerima program pelatihan dari akademi Barcelona di Spanyol.

"Kami tentunya akan menyesuaikan diri dengan kebudayaan di Indonesia, mulai dari sistem pendidikan hingga pola latihan, sehingga anak-anak menghasilkan dengan baik di lingkungan sosial untuk tahu menang dan kalah," kata Xevi Merce, Project Director FC Barcelona.

Siswa juga akan mengikuti berbagai kegiatan seperti summer camp, seminar, klinik pelatihan, pelatihan di Camp Nou selama 2 minggu, untuk bertemu sapa dengan para bintang Los Cules. Disiapkan pula program menonton El Clasico di Camp Nou dengan mantan pemain, FCB Cup, pertandingan persahabatan dengan tim Barcelona U-12, U-15, U-17, dan U-21.

"Tentunya pelatih dari Barcelona juga akan ikut serta, sehingga ada pelatih yang benar-benar memahami proses latihan seperti di Barcelona. Kami akan terlibat secara maksimal untuk program ini, dan akan ada staf Barcelona yang akan kami percaya untuk bekerja di sini," tandas Xevi.









sumber: http://www.detiksport.com/sepakbola/read/2012/01/25/180651/1824940/76/akademi-barcelona-akan-dibuka-di-sentul?
Read more

Inter Juga Tak Lagi Minati Tevez


 
FOTO:Reuters
 
Milan - Kubu Inter Milan sepertinya sudah patah arang dalam mengejar Carlos Tevez. La Beneamata pun memutuskan untuk mundur dari perburuan penyerang asal Argentina itu.

Beberapa waktu lalu, Inter sempat ikut memburu Tevez bersama AC Milan dan Paris Saint-Germain. Presiden Massimo Moratti bahkan menegaskan bahwa klubnya serius menginginkan jasa pemain milik Manchester City itu.

Tapi, karena City tak mau menurunkan harga Tevez yang sekitar 30 juta pounds (sekitar Rp 422,6 miliar), Inter pun menyerah. Apalagi, si pemain juga lebih berminat pindah ke Milan.

"Sekarang, kami tak lagi tertarik kepada Tevez. Dia mengikuti jalan yang berbeda," terang anggota direksi Inter, Marco Tronchetti Provera, seperti dikutip Sky Sports.

Selain itu, Inter juga tak terlalu butuh tenaga Tevez karena penyerang-penyerang andalan mereka seperti Diego Milito dan Giampaolo Pazzini mulai tampil bagus.

"Inter sudah mendapatkan lagi juara-juara mereka dan tak ada lagi kebutuhan akan dia atau orang lain, bahkan jika Tevez tetap seorang juara," kata Provera.

Dengan mundurnya Inter, berarti Milan jadi satu-satunya klub yang masih memburu Tevez. Sebelumnya, PSG juga telah keluar dari persaingan.






sumber: http://www.detiksport.com/sepakbola/read/2012/01/25/184027/1824994/71/inter-juga-tak-lagi-minati-tevez?b99220170
Read more

Suka Membaca dan Menulis Bikin Otak Awet Muda





California, Membaca buku dan bermain teka-teki telah diketahui menurunkan kemungkinan terserang penyakit Alzheimer. Sebuah penelitian baru-baru ini mungkin menjelaskan mengapa hal itu bisa terjadi. Ternyata kegiatan tersebut mengurangi akumulasi protein berbahaya di otak.

Dalam penelitian tersebut, lansia yang mengaku melakukan kegiatan yang merangsang mental sepanjang hidupnya memiliki sedikit simpanan beta-amyloid, yakni protein yang khas dimiliki penderita Alzheimer. Temuan itu terlepas dari jenis kelamin peserta atau lama pendidikannya.

"Temuan menunjukkan bahwa terapi kognitif yang merangsang otak dapat memperlambat perkembangan penyakit ini, jika diterapkan sebelum gejala muncul," kata peneliti William Jagust, profesor di University of California, Berkeley Helen Wills Neuroscience Institute.

Para peneliti telah memahami bahwa Alzheimer adalah penyakit kompleks yang memiliki lebih dari satu penyebab. Penelitian itu telah dipublikasikan dalam jurnal Archives of Neurology.

Para peneliti meminta 65 orang dewasa yang sehat mental berusia 60 ke atas untuk menilai seberapa sering mereka melakukan kegiatan yang mengasah kemampuan mental seperti pergi ke perpustakaan, membaca buku atau koran dan menulis surat atau email.

Para peserta juga diberi tes untuk menilai daya ingat dan kemampuan mental lainnya, serta menerima scan positron emission tomography (PET) menggunakan senyawa baru yang dikembangkan untuk memvisualisasikan protein amiloid. Scan otak dari para peserta ini kemudian dibandingkan dengan 10 pasien yang didiagnosis dengan penyakit Alzheimer dan 11 orang sehat berusia 20-an.

Para peneliti menemukan hubungan yang signifikan antara tingkat aktivitas mental yang tinggi selama seumur hidup dengan kadar PET yang lebih rendah. Lansia dengan jumlah aktivitas mental tertinggi seumur hidupnya juga memiliki tingkat amiloid yang sebanding dengan orang muda. Sebaliknya, orang dewasa yang melaporkan tingkat aktivitas mental terendah memiliki tingkat amiloid sebanding dengan pasien penyakit Alzheimer.

"Data kami menunjukkan bahwa orang yang seumur hidupnya terlibat dalam aktivitas mental memiliki efek lebih besar daripada orang yang hanya aktif mentalnya di usia yang tua," kata rekan peneliti, Susan Landau seperti dilansir myhealthnewsdaily, Rabu (25/1/2012).

Namun, para peneliti mengatakan tidak ada ruginya untuk melatih otak di kemudian hari. Para peneliti mencatat bahwa penumpukan amiloid juga dapat dipengaruhi oleh gen dan penuaan. Satu sepertiga peserta penelitian yang berusia 60 tahun ke atas memiliki beberapa penyimpanan amiloid dalam otaknya, tapi beberapa di antaranya masih banyak yang dapat membaca dan menulis dengan baik.









sumber: http://www.detikhealth.com/read/2012/01/25/163333/1824783/766/suka-membaca-dan-menulis-bikin-otak-awet-muda?l1101755
Read more
 

Banyak Yang Aneh..?? Design by Insight © 2009